Skip to main content

Kopi Robusta Tunggaksemi di Desa Wisata Pentingsari

Kopi Robusta Tunggaksemi dari Pentingsari yang merupakan desa wisata yang terletak di lereng Gunung Merapi tepatnya di Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.Selain menyajikan homestay yang aman dari konotasi orang-orang yang menganggap buruk, berbagai edukasi ada di sana. Kesenian kreasi janur, menari dan karawitan. Disamping itu semua saya tertarik dengan kelompok tani Tunggaksemi.
Kopi Robusta Tunggaksemi Pentingsari
Kopi Robusta Tunggaksemi Pentingsari

Pembuatan

Saya tertarik pada produk kopi robustanya. Disana kita dapat melihat secara langsung prosesnya, dari menyangrai ditungku menggunakan kreweng. Menumbuk di lumpang menggunakan alu. Ya mungkin bagi saya yang tinggal di desa juga melihat proses itu terlihat biasa, tetapi yang membuat saya berdecak kagum, begitu lihai ibu paruh baya yang sedang menumbuk kopi menjelaskan kepada pengunjung.

Prosesnya serba manual. Sangrai manual, penggilian manual dan mesin. Penggilngan mesin dilakukan saat pesanan banyak. Ukuran kelembutannya biasanya 0.5.

Yang mengurus kopi robusta Tunggaksemi ini ada 4 orang, kegiatannya sudah ada sebelum Pentingsari menjadi desa wisata. Untuk oleh-oleh kemasan 75gr (Rp10.000) lebih cantik dan pas, tidak perlu repot membaginya. Ada juga yang 200gr (Rp25.000) cocok untuk sendiri karena besar dan mudah penyimanannya, kemasannya berbahan alumunium dan ziplock.

Varian

Inovasi rasa kopi robusta kopi jahe, aday ang menggunakan kayu manis bahkan pernah dikombinasikan dengan cengkeh. Tetapi itu dulu, sekarang cengkeh susah sebab serangan tikus, masih menanam kembali. "Baru baru ini, bubuk kopi coklat, pernah dicoba tetapi kandungan lemaknya masih tinggi dan warga sekitar yang mengkonsumsi "klenger". Masih berusaha mencari cara untuk memisahkan itu," Jelas salah seorang ibu yang paling muda diantara 4 atas pertanyaan dari salah satu rombongan kami.

Apakah anda mengenal tanaman Purwoaceng? Coba baca Tanaman Toga Bapak Rubiso untuk mengetahui tentang dan khasiatnya. Kelopok tani Tunggaksemi belum berani mencoba untuk memadukannya dengan produk unggulannya kopi robusta. Kata salah satu dari yang menjelaskan, mereka belum tau takaran yang pas, sebab khawatir kadarnya terlalu kuat atau sebaliknya.

Cara Penyeduhan/Penyajian

Kalau penyajian sebetulnya sesuka hati ya, sesuai selera. Penyeduhan yang sederhana yaitu dengan tubruk, mengikuti mbah mbah yang terdahulu. 

Takarannya 10-15gram bubuk kopi atau sekitar 1 sendok makan penuh untuk membuat 1 cangkir kopi robusta yang yahuud!

Kalau ke Jogjanya khususnya ke daerah Sleman jangan lupa membawa oleh-oleh Kopi Robusta produk unggalan kelompok tani Tunggaksemi.

Comments